Surabaya (01/03) Dinas Perdagangan Kota Surabaya mengadakan Forum Perangkat Daerah untuk menyusun rencana kerja tahun 2019. Tujuan utama forum ini adalah untuk menyelaraskan rencana program kerja antar OPD terkait dan menerima kritik serta saran dari para akademisi dan tamu undangan lainnya.

Adapun OPD yang diundang: BAPPEKO, Bagian Administrasi Pembangunan, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Dinas Penanaman Modal dan PTSP, DP5A, dan Dinas Perhubungan. Turut hadir pula perwakilan dari Perhimpunan Hotel dan Restoran Surabaya.

Topik yang cukup hangat dibahas adalah permasalahan logistik. Menurut paparan Prof. Iwan Vanany setelah dilakukan penelitian masalah logistik kota Surabaya adalah depo-depo container yang ada saat ini tidak beraturan lokasinya. Hal ini mengakibatkan kemacetan di jalur-jalur tertentu dan biaya logistik mahal. Untuk itu dibutuhkan terminal Multi Moda sebagai simpul antar moda darat, laut dan udara. “Jika terwujud, Terminal Multi Moda ini bisa mengurangi biaya logistik, mengantisipasi peningkatan jumlah container yang akan masuk/keluar, dan mengurangi sebaran container di depo kecil yang tempatnya kurang layak. Otomatis jalur langganan macet akibat truk container bisa lancar. ” Ujar beliau menambahkan.

Perwakilan dari OPD dan tamu undangan lainnya juga memberikan masukan dan menawarkan sinergi dengan Dinas Perdagangan. Seperti Dinas Perhubungan yang mengusulkan adanya Surabaya Square di terminal-terminal. Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Kota Surabaya juga siap memfasilitasi membuka jalan kerjasama dengan semua hotel di Surabaya untuk memasarkan produk-produk UKM arek Suroboyo.