Pemasaran

“Potensi pasar e-commerce di Indonesia pada tahun 2025 diprediksi mencapai USD 46 miliar atau sekitar 52 persen dari total potensi pasar e-commerce di Asia Tenggara yang mencapai USD 88 miliar. Peluang besar ini harus kita sambut dengan sigap. Jangan sampai nanti lalu lintas perdagangan banyak beredar produk impor atau dengan kata lain produk kita kalah bersaing. Inilah salah satu alasan utama acara ini kita gelar. Kita banjiri pasar e-commerce dengan produk-produk dalam negeri.” Ujar Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah…

Produk UMKM kreasi arek Suroboyo sudah sampai di kota Liverpool. Untuk sementara berasal dari 9 UMKM yang diorder. Terdiri dari T-shirt, Batik, dan aneka Handycraft.

Program Pembinaan UMKM bersama para mahasiswa dari 5 Perguruan Tinggi (ITS, UK PETRA, UNAIR, UBAYA, dan CIPUTRA) terus berlanjut. Setelah ITS dan Petra, kini giliran mahasiswa dari UNAIR yang ambil langkah pemanasan. Hari ini (26/06) mahasiswa dipertemukan dengan UMKM binaan dan Kepala Seksi Perekonomian Kecamatan di Surabaya Barat serta Pendamping UMKM dari Dinas Perdagangan. Pertemuan ini membahas langkah teknis dan time line program kerja. Tidak tanggung-tanggung UNAIR menerjunkan 1050 mahasiswa lintas fakultas dan jurusan untuk turut berkontribusi di program yang…

Pengguna Internet di Indonesia kini mencapai 100 juta lebih. Pesatnya pergeseran zaman ke era digital membuat para pelaku bisnis harus pandai beradaptasi agar tidak tertinggal dan supaya menang bersaing. Oleh karena itu Dinas Perdagangan terus berupaya memberikan bimbingan pemasaran dan manajemen bisnis berbasis on line. Seperti hari ini (26/06) sebanyak 85 pelaku UMKM binaan diundang untuk mengikuti Workhshop E-Smart. Acara ini bekerjasama dengan Google & Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menenagah Kementerian Perindustrian RI. Dalam kesempatan ini diberikan juga pelatihan…

Sebagai penjaga toko elektronik, pak Indra bekerja mulai jam 9 pagi pulang jam 9 malam. Sehari dia bekerja 12 jam. Liburnya hanya di hari Minggu. Dia menjalani profesi sebagai penjaga toko selama 8 tahun dengan upah UMR lebih dikit. Tahun demi tahun bekerja di toko elektronik dijalani pak Indra tanpa kendala yang berarti, hingga tibalah anaknya seusia kelas 2 SD berceloteh, “Ayah kok kerja terus? Nggak kangen sama aku?” Tutur pak Indra menirukan anaknya yang protes. Sekali dua kali celotehan…